Wonosobo, Sabtu, 22 Maret 2025 – Dalam rangka pengamanan Harkamtibmas Hari Raya Idul Fitri 1446 H Tahun 2025, Polda Jawa Tengah (Jateng) telah membentuk strategi Aglomerasi yang terdiri dari 5 Aglomerasi. Kapolres Wonosobo ditunjuk sebagai penanggung jawab Aglomerasi 2. Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran arus mudik dan menjaga keamanan selama perayaan Idul Fitri.
Sebagai bagian dari persiapan tersebut, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Perhubungan Kabupaten Wonosobo menyampaikan paparan materi berjudul "Mengurai Arus di Jalur Wisata Wonosobo-Dieng." Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu, 22 Maret 2025, mulai pukul 14.00 WIB hingga selesai, bertempat di Wisata Batu Angkruk, Tieng, Kejajar, Wonosobo.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kapolres Wonosobo, Kabagops, Kasatlantas, dan Karops Polda Jateng sebagai bagian dari Asistensi kesiapan Operasi Ketupat Candi 2025. Paparan materi tersebut bertujuan untuk membahas strategi dalam mengurai arus kendaraan yang diperkirakan akan meningkat, terutama di jalur wisata Wonosobo-Dieng yang menjadi salah satu destinasi utama wisatawan.
Dengan adanya strategi Aglomerasi ini, diharapkan dapat memperlancar arus mudik dan meningkatkan pengawasan di jalur wisata tersebut, memastikan kelancaran perjalanan serta mengurangi potensi kemacetan dan kecelakaan lalu lintas selama musim mudik Idul Fitri.
Melalui kolaborasi yang solid antara berbagai pihak, diharapkan pengamanan Harkamtibmas dan kelancaran arus mudik di wilayah Wonosobo-Dieng dapat terjaga dengan baik, memberikan rasa aman bagi masyarakat yang merayakan Idul Fitri 1446 H.
Semoga dengan kesiapan yang matang, Operasi Ketupat Candi 2025 dapat berjalan sukses dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
#Harkamtibmas #IdulFitri2025 #PoldaJateng #OperasiKetupatCandi #Wonosobo